10 Panduan Wisata Probolinggo Untuk Para Wisatawan Pemula

panduan wisata probolinggo

Setiap ingin berwisata ke Probolinggo pasti membutuhkan panduan wisata Probolinggo. Sebab banyak orang mengenal Probolinggo hanya sebagai pintu masuk menuju Gunung Bromo. Padahal, kota ini punya segudang pesona yang siap memikat hati siapa saja, bahkan bagi Anda yang baru pertama kali berkunjung. Dengan lokasi strategis di pesisir utara Jawa Timur dan akses yang relatif mudah, Probolinggo menawarkan kombinasi wisata alam, budaya, dan kuliner yang sayang untuk dilewatkan.

Sebagai wisatawan pemula, Anda mungkin bingung harus mulai dari mana. Nah, artikel ini akan menjadi panduan wisata Probolinggo yang memandu langkah Anda dari pagi hingga malam, dari puncak gunung hingga tepi pantai, agar perjalanan Anda tidak hanya menyenangkan tetapi juga berkesan.

1. Sunrise di Gunung Bromo – Momen yang Wajib Dicoba

Bagi banyak orang, Bromo adalahadalah ikon utama dalam panduan wisata Probolinggo. Bangun dini hari, berangkat pukul 2 atau 3 pagi, lalu menunggu matahari muncul di Penanjakan 1 atau Bukit Kingkong adalah pengalaman yang sulit dilupakan. Udara dingin yang menusuk, suara angin, dan semburat cahaya pertama yang perlahan membentuk siluet gunung—semuanya seperti lukisan alam yang hidup.

2. Savana Teletubbies – Rumput Hijau yang Menenangkan

Turun dari kawasan Penanjakan, Anda akan menemukan padang rumput luas dengan bukit-bukit kecil yang mengingatkan pada latar serial anak-anak Teletubbies. Di musim kemarau, rumput berubah kuning keemasan, memberi nuansa berbeda yang tak kalah indah. Savana ini adalah salah satu spot favorit dalam panduan wisata Probolinggo karena cocok untuk foto-foto dan piknik singkat.

3. Air Terjun Madakaripura – Keajaiban Tersembunyi

Terletak di lereng Gunung Bromo, air terjun ini memiliki ketinggian hampir 200 meter dan dikelilingi tebing hijau menjulang. Konon, Madakaripura adalah tempat pertapaan terakhir Patih Gajah Mada. Untuk mencapainya, Anda membutuhkan dan harus berjalan kaki melewati sungai kecil, jadi sebaiknya gunakan sandal gunung atau sepatu anti slip. Tak heran jika banyak pemandu memasukkan Madakaripura dalam panduan wisata Probolinggo favorit.

4. Bee Jay Bakau Resort – Santai Sambil Belajar

Berlokasi di tepi laut, Bee Jay Bakau Resort menawarkan wisata hutan bakau dengan fasilitas lengkap. Jalan-jalan di atas jembatan kayu sambil menghirup udara segar, melihat kepiting berlarian di pasir, atau sekadar duduk di gazebo menghadap laut bisa menjadi cara santai menikmati hari. Lokasinya yang instagramable membuat Bee Jay Bakau Resort jadi salah satu pilihan terbaik dalam panduan wisata Probolinggo untuk keluarga.

5. Pantai Bentar – Menunggu Senja

Pantai ini dikenal dengan jembatan kayu panjang yang menjorok ke laut, menjadi lokasi favorit untuk melihat sunset. Kalau datang di musim tertentu, Anda juga bisa melihat hiu tutul melintas di perairan sekitar. Duduk di ujung jembatan sambil menikmati angin sore akan membuat Anda lupa waktu.

6. Kuliner Khas Probolinggo – Rasa yang Melekat

Tak lengkap rasanya membicarakan panduan wisata Probolinggo tanpa menyinggung kuliner. Cicipi nasi tiwul yang manis gurih, lontong kupang yang segar, atau rujak cingur yang kaya bumbu. Bagi pecinta seafood, banyak warung di sekitar pelabuhan menawarkan ikan bakar dan cumi segar dengan harga terjangkau.

7. Kota Tua Probolinggo – Jejak Masa Lalu

Bagi yang suka fotografi, kawasan kota tua adalah surga. Bangunan bergaya kolonial Belanda masih berdiri kokoh, dengan pintu dan jendela besar yang menjadi ciri khas arsitektur masa lalu.

Lokasi ini juga sering direkomendasikan dalam panduan wisata Probolinggo bagi fotografer pemula.

8. Agro Wisata Mangga Manalagi – Manisnya Probolinggo

Probolinggo adalah penghasil mangga manalagi terbaik di Indonesia. Saat musim panen, Anda bisa datang ke kebun, memetik mangga langsung dari pohonnya, dan mencicipinya di tempat. Rasanya manis segar, dan aromanya khas.Probolinggo adalah penghasil mangga manalagi terbaik di Indonesia. Saat musim panen, Anda bisa datang ke kebun, memetik mangga langsung dari pohonnya, dan mencicipinya di tempat. Rasanya manis segar, dan aromanya khas.

9. Desa Wisata Bremi – Hangatnya Budaya Tengger

Desa ini terletak di kaki Gunung Bromo dan dihuni oleh masyarakat Tengger yang ramah. Anda bisa melihat tradisi adat, mencoba makanan khas, atau bahkan menginap di homestay untuk merasakan kehidupan desa yang tenang. Keunikan budaya membuat Bremi layak masuk dalam panduan wisata Probolinggo untuk wisata budaya.

10. Pasar Probolinggo – Surga Oleh-Oleh

Sebelum pulang, jangan lupa mampir ke pasar untuk membeli oleh-oleh. Mangga manalagi, keripik pisang, dodol, dan aneka camilan tradisional bisa jadi buah tangan untuk keluarga di rumah. Pasar ini juga tempat yang bagus untuk melihat kehidupan sehari-hari warga setempat.

Tips dari Saya untuk Pemula

    • Pilih waktu yang tepat: Musim kemarau (Mei–September) lebih aman untuk wisata alam.

    • Transportasi: Sewa kendaraan atau ikut tur agar lebih efisien.

    • Perlengkapan: Bawa jaket tebal untuk Bromo, sepatu nyaman, dan jas hujan saat musim hujan.

    • Kamera & baterai cadangan: Banyak spot foto yang sayang dilewatkan.

Penutup

Dengan paduan wisata Probolinggo ini, Anda sudah punya panduan lengkap untuk liburan pertama yang berkesan. Mulai dari menikmati sunrise Bromo, merasakan sejuknya air terjun, hingga mencicipi kuliner khas—semua bisa Anda masukkan ke itinerary.

Kalau ingin perjalanan lebih praktis, aman, dan menyenangkan tanpa repot mengatur transportasi atau tiket masuk, serahkan pada PegiBromo. Tim berpengalaman akan menemani Anda menjelajah destinasi terbaik Probolinggo, menyediakan guide ramah, kendaraan nyaman, bahkan fotografer profesional untuk mengabadikan setiap momen. Hubungi PegiBromo sekarang dan wujudkan liburan impian Anda!

wisata edukasi di malang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *